berlangganan

pls

Pages

Sabtu, 24 Oktober 2009

Apalah Arti sebuah nama?

Tidak sedikit rekan-rekan karyawan di tempat saya bekerja yang anak-anaknya lahir di bulan Ramadhan ini meminta kepada saya untuk mencarikan nama yang sesuai untuk anak-anak mereka, Mereka mendatangi ruang kerja saya atau menelpon untuk keperluan ini, bukan bermaksud bergaya seperti seorang dukun, tetapi saya pasti tanyakan beberapa hal seperti, kapan lahirnya, laki-laki atau perempuan, siang atau malam, jam berapa, harapan kepada si anak kalau sudah besar bagaimana?

Ada salah satu hadits Nabi yang mengatakan bahwa salah satu kewajiban Orangtua kepada anaknya adalah memberikan nama yang baik. Setelah beberapa hal saya tanyakan diatas kemudian saya lakukan perenungan dan pemikiran dibarengi dengan kompilasi nama-nama yang sesuai. Tidak hanya satu nama, beberapa kombinasi nama saya tawarkan, setelah itu terserah kepada mereka apakah nama-nama itu dipakai atau tidak, saya tidak narik bayaran.

Meski pemberian nama sekarang ini trendnya adalah dengan menge-paskan kejadian atau kondisi yang ada pada saat anak dilahirkan, misal, karena lahir di bulan ramadhan dus si anak di beri nama Ramadani, dan seterusnya. Akan tetapi ada yang takut dengan memberikan nama yang cenderung berbau islam, takut dikira teroris.

“Temannya Noordin M Top”
Patut disayangkan bahwa sudah menjadi salah kaprah menyangkutpautkan oknum teroris tertentu dan menggeneralisirnya. Meski dengan gaya guyonan (joke), semisal jika memiliki nama ke arab-araban, sering disangkutpautkan dengan nama-nama teroris, misal “ wah...temennya Nurdin M Top” atau “kirain si A teroris”. Sehingga hal ini akan menjadi preseden yang kurang baik karena mendiskreditkan orang yang memiliki nama-nama berbau keislaman.

Ada cerita nyata, ponakan saya yang di jogja minta kepada orangtuanya untuk mengganti namanya yang sangat kental islam menjadi nama yang lebih nasionalis, hal ini karena temen-temennya sering meledek temennya Teroris, juga berkenaan dengan informasi yang dia terima jika mau keluar negeri (AS misalnya), untuk orang-orang yang memiliki nama-nama islam cukup kesulitan dalam pengurusan surat-surat keimigrasian.
So, dalam hal ini dimana pepatah kuno yang menyatakan bahwa “apalah arti sebuah nama?” sudah tidak berlaku laku. Lalu?

Nama adalah doa
Pada umumnya, pemberian nama dimata orang tua adalah sebuah pengharapan kelak semoga anaknya menjadi seperti yang diharapkan sesuai namanya. Sehingga tidak salah jika nama adalah pengharapan atau doa, dimana setiap kali menyebut nama anaknya, disitu terkandung makna sesuai arti dari nama yang diberikan. Kesimpulannya, berilah nama kepada anak-anak kita nama yang baik dengan mengucapkan setiap hari, dengan panggilan tulus, kita berdoa semoga menjadi anak sesuai harapan kita, amin
Wallahu a'lam bishowab.

Ditulis oleh Wasit Abu Ali

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Follower

Tentang saya

Foto saya
Ungaran, Kabupaten Semarang, Indonesia

Foto Produk

Foto Produk
produk lainnya: Bantal Dacron

Cari Blog Ini